Dalam kebisuan Baiturrahman
Lamat-lamat engkau bisikkan keragu-raguan
Pada waktu dan kenyataan
Yang telah mencabik-cabik hati nuanimu
Engkau yang sejuk mengalirkan damai
Terkepung api yang siap membakar
Mengangislah Baiturrahman
Sampai azab yang pedih diturunkan Tuhan
Kepada mereka yang telah membuat engkau berduka
Sampai seribu pedang Tuhan tertancap
Di jantung seribu iblis yang mengusik kesempurnaan cinta
Yang engkau sebarkan kesegenap jiwa orang-orang
Yang menitipkan hati mereka padamu
Duka yang kau miliki adalah luka yang mereka semaki
sambil menari
Baiturrahman
Yakinlah, mereka duri-duri itu akan melukai kaki mereka sendiri
*) masjid raya (agung) di tengah kota Banda Aceh yang menjadi landmark tanah Aceh
{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }
Posting Komentar